Sistem Pernapasan Hewan


Sistem pernapasan hewan adalah proses alamiah yang dilakukan oleh hewan untuk menghirup oksigen untuk dapat hidup. Di mana oksigen dibutuhkan oleh hewan untuk mengubah beberapa zat di dalam tubuh menjadi energi

1. Paru-paru

Sama halnya dengan manusia, hewan-hewan juga ada di beberapa spesies yang bernapas dengan paru-paru. Kurang lebih ada empat spesies hewan yang bernapas dengan paru-paru, yakni:


Mamalia: Hewan yang menyusui ini dapat kamu temukan di darat maupun di laut. Sistem pernapasan menggunakan paru-paru terdiri dari hidung, saluran pernapasan, dan juga paru-paru itu sendiri. Adapun beberapa contoh dari hewan mamalia adalah kucing, anjing, kuda, kelelawar dan ikan lumba-lumba juga ikan paus.

Burung (Aves): Burung juga menjadi spesies hewan bersayap yang bernapas menggunakan paru-paru. Ada tiga alat pernapasan pada burung, yaitu hidung, tenggorokan, dan juga paru-paru yang ditandai dengan pundi-pundi yang variatif.

Reptil: Senada dengan dua spesies di atas, bahwa ada tiga sistem pernapasan pada reptil terdiri dari hidung, tenggorokan, dan juga paru-paru. Adapun beberapa hewan reptil, seperti buaya, komodo, cicak, dan kura-kura.

Amfibi: Hewan yang hidup di dua alam disebut sebagai hewan amfibi. Menariknya, hewan amfibi seperti katak yang mengalami evolusi atau metamorfosis sempurna saat menjadi berudu bernapas dengan insang. Baru ketika sudah bertumbuh menjadi katak hidup dengan sistem pernapasan paru-paru.

2. Insang

Hampir seluruh ikan yang ada di perairan bernapas dengan insang. Di mana ikan akan mendapatkan oksigen dari air yang ditangkap oleh insang. Kemudian, sisa dari dari proses bernapas dari ikan akan dikeluarkan bersamaan dengan air. Poin penting bahwa insang hanya dapat bekerja di dalam air.

3. Trakea

Hewan insekta atau serangga adalah spesies dengan sistem bernapas trakea. Apa itu trakea? Trakea sendiri adalah lubang halus pada badan serangga yang menjadi sumber pernapasan baginya.


Udara-udara tersebut akan masuk melalui lubang halus tersebut dan membuat serangga dapat bernapas. Contoh dari serangga yang menggunakan trakea sebagai sistem pernapasan, yaitu nyamuk, belalang, kupu-kupu, hingga lebah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini